Jelang Nataru, Polresta Banyuwangi Bersama Forkopimda Gelar Rakor Eksternal Pastikan Kesiapan

BANYUWANGI - Jelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Polresta Banyuwangi Polda Jawa Timur (Jatim) mempersiapkan operasi pengamanan bertajuk Operasi Lilin Semeru 2024 yang berlangsung dari 23 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Sebagai langkah awal, Polresta Banyuwangi menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama yang dihadiri oleh Forkopimda Banyuwangi, Kepala BNNK, Dinas PU Cipta Karya, ASDP, BMKG, BPBD, Pejabat Utama (PJU) Polresta, Kapolsek jajaran, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, dan Dinas terkait lainnya, Selasa (17/12/2024).

Baca juga: Berkat Gotong Royong, Pantai Tercemar di Banyuwangi Mendadak Kinclong

Dalam rangka memaksimalkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, Polresta Banyuwangi Polda Jatim melaksanakan Rakor eksternal sebagai langkah awal untuk mendukung kelancaran operasional selama Ops Lilin Semeru 2024. Kegiatan Rakor dipimpin langsung oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., pada Selasa 17 Desember 2024 di Rupatama Polresta Banyuwangi.

Baca juga: Pemerintah RI-Federasi Rusia Sepakati Perjanjian Ekstradisi

Dalam Sambutannya, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pengamanan dalam kondisi optimal, baik dari sisi personel maupun kelengkapan teknis. Menurutnya, rakor ini penting untuk memastikan kesiapan pengamanan dalam mengamankan Nataru. Koordinasi dengan instansi terkait untuk mendukung kelancaran pengamanan.

"Kami menekankan, untuk memberikan keamanan, kenyamanan, kelayakan dan keselamatan kepada masyarakat. Untuk ploting personil di tempat ibadah, lalu lintas (orang, barang dan kendaraan), pusat-pusat perbelanjaan, pusat rekreasi agar disiapkan secara tehnis untuk strategi pengamanan yang telah direncanakan, " papar Kombes Pol Rama.

Baca juga: FISIP dan University of Quennsland Resmi Jalin Kerjasama

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, M.Kp., dalam sambutannya menerangkan bahwa potensi kerawanan Banyuwangi karena sebagai pintu masuk pulau jawa. Maka dari itu sejak awal harus dipetakan kerawanan tersebut. Lebih lanjut Bupati Banyuwangi menerangkan, kita sama-sama koordinasi terkait Nataru ini, dengan mengantisipasi bencana dan mitigasi terkait kerawanan dengan dinas terkait.

Baca juga: Dinas Hukum Angkatan Laut Sosialisasikan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di Lantamal XII Pontianak Bersama BNNP Kalbar

"Maka dari itu kita kuatkan sinergi antar stageholder terkait dalam menanggulangi segala permasalahan, " beber Bupati Banyuwangi.

Kabag Ops Polresta Banyuwangi Kompol Idham Khalid, S.H., M.H., memaparkan kesiapan secara tehnis dan kelengkapan tentang kesiapan Ops Lilin Semeru 2024 dengan melibatkan instansi terkait. Menurutnya, semua pihak akan berkolaborasi untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta memastikan respon cepat dalam melayani masyarakat.

Baca juga: Universitas Brawijaya dan Bawaslu RI Resmi Jalin Kerjasama

"Dalam Rakor ini kita memaparkan langkah-langkah strategis pengamanan dengan melibatkan stakeholder terkait dan memaparkan gambaran situasi dan kondisi tentang kesiapan pengamanan Nataru, " terang Kompol Idham.

Lebih lanjut Kabag Ops mengatakan sandi operasi pengamanan nataru yaitu dengan sandi Ops Lilin Semeru 2024. Untuk antisipasi potensi bencana alam selama Hidrometeorologi, Polresta Banyuwangi Polda Jatim juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk menanggulangi daerah yang terdampak bencana.

"Untuk daerah pelabuhan akan disiapkan Bumper Zone untuk antisipasi jumlah kendaraan yang meningkat, " imbuhnya.

Lebih Lanjut Dari Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, PT. ASDP Ketapang Banyuwangi, Dinas Kesehatan Banyuwangi dan BMKG juga memaparkan kesiapan secara tehnik dan tehnis dalam pengamanan Nataru. Dengan kesiapan maksimal dalam pengamanan lalu lintas dan antisipasi bencana, Polresta Banyuwangi Polda Jatim berkomitmen untuk mewujudkan Sitkamtibmas dan Kamseltibcarlantas yang kondusif serta menjamin masyarakat dalam merayakan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. (***)